Fellas, di zaman modern seperti sekarang banyak cara yang dilakukan untuk menjalin komunikasi, ya, Biasanya, media apa sih yang Fellas gunakan untuk berkomunikasi? Tentunya jawaban Fellas bermacam-macam ya. Mungkin ada yang menggunakan media sosial, teks seperti chatting, email, bahkan langsung menggunakan telepon. Dalam hal ini, teknologi telah meningkatkan kemampuan kita dalam berkomunikasi dengan satu sama lain. Namun, dengan begitu banyak pilihan media yang tersedia untuk berkomunikasi, kita jadi jarang berkomunikasi lewat panggilan telepon.
Penelitian mengenai kedekatan dengan teman
Ada studi menarik yang dilakukan oleh Amit Kumar dari Universitas Texas dan Nicholas Epley dari Uniersitas Chicago. Mereka meminta partisipan untuk memikirkan seorang teman yang telah jarang dihubungi. Kemudian partisipan harus menilai kedekatan teman mereka saat ini. Setelahnya partisipan membayangkan teman lama tersebut dan ditanya apakah mereka lebih suka menghubungi teman melalui telepon atau email. Apa perasaan yang muncul saat membayangkan kondisi tersebut. Secara acak mereka kemudian ditugaskan untuk benar-benar menghubungi teman lama melalui telepon atau email selama seminggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa 67% orang memilih untuk dihubungi melalui email karena mayoritas merasa lebih canggung jika menggunakan telepon. Sementara yang menghubungi teman melalui telepon, merasa ikatan yang terjalin jauh lebih kuat daripada mereka yang menghubungi lewat email.
Penelitian mengenai teman baru
Penelitian selanjutnya mengenai teman baru. Setiap peserta dipasangkan dan ditugaskan ke salah satu dari tiga grup, text chat, audio chat, dan video call. Mereka diarahkan untuk melakukan game saling bertanya dimana setiap orang harus mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan dengan akrab. Sebelum menyelesaikan tugas, peserta harus memperkirakan beberapa hal terhadap lawan bicaranya. Seperti seberapa baik mereka akan saling mengenal, seberapa senang menikmati percakapan, seberapa kuat ikatan yang terjalin, dan seberapa canggungnya mengobrol.
Hasilnya partisipan mengungkapkan bahwa mereka merasa lebih terhubung dengan temannya melalui media berbasis suara daripada hanya menggunakan teks. Tidak hanya itu, kekhawatiran mengenai pola interaksi yang negatif dapat membuat orang menghindari obrolan lewat telepon.
Ada banyak lelucon dan meme tentang generasi muda yang membenci panggilan suara. Selain itu, penelitian konsumen menunjukkan bahwa banyak dari kita memang menggunakan perangkat untuk segala hal selain berbicara di telepon. Namun, mungkin ada beberapa perbedaan individu di sini yang belum sepenuhnya dieksplorasi. Catatan suara memungkinkan seseorang yang pemalu dan benar-benar membenci panggilan telepon untuk berkomunikasi dalam batas-batasnya. Bagi yang lain, chatting mungkin membuat mereka merasa lebih hadir dalam kehidupan sehari-hari.
Sebuah studi yang menarik ya, Fellas. Kira-kira, apa yang bisa kita lakukan setelah mengetahui hal ini? Tentunya Alpas Fellas dapat berefleksi dan memikirkan, apa sih yang bisa kita lakukan untuk menciptakan hubungan yang lebih erat?
Ditulis oleh : Theresia Sara Cinara
Diedit oleh: Kinanti Priscilla Natalie
Sumber:
Reynolds, E. (2020, October 8). Phone Calls Help Create Closer Bonds Than Texting. Retrieved from: https://digest.bps.org.uk/2020/10/08/phone-calls-help-create-closer-bonds-than-texting/