Alpas Fellas, berita terbaru kali ini berasal dari dunia teknologi, lebih tepatnya dari salah satu platform media sosial. Instagram, sebuah media sosial terkenal yang diluncurkan sejak tahun 2010, baru saja menambahkan fitur baru bernama “Restrict”. Fitur ini dibuat untuk mencegah terjadinya cyberbullying, salah satu isu sosial yang kerap terjadi. Cyberbullying meliputi tindakan mengirim pesan yang mengancam, memalukan atau meninggalkan komentar dan foto yang menyakitkan. Cyberbullying dapat berdampak negatif yang besar pada kondisi kesehatan mental seseorang loh, Fellas!
Fitur ini dirancang dengan tujuan untuk melindungi pengguna Instagram dari interaksi pengguna lain yang tidak kita inginkan. Tentunya, ini mempermudah kita untuk menyaring orang-orang yang mengganggu kita dengan komentar-komentar yang tidak baik tanpa harus memblokir akunnya. Mengaktifkan fitur ini di Instagram pun mudah. Kamu bisa melakukannya dengan swipe ke kiri pada salah satu komentar yang ditinggalkan atau pergi ke profil mereka. Kamu juga bisa melakukannya dengan mengaktifkan fitur ini pada tab Privacy di pengaturan Instagram milikmu.
Dengan mengaktifkan fitur “Restrict”, kita hanya perlu memilih pengguna Instagram mana yang ingin kita batasi. Kemudian, kedepannya komentar-komentar yang ditinggalkan hanya dapat mereka baca sendiri pada akunnya. Artinya, komentar tersebut tidak akan lagi muncul secara publik di Instagram milikmu. Mereka yang terkena fitur “Restrict” juga tidak akan bisa melihat ketika kamu sedang aktif atau telah membaca direct messages dari mereka. Selain komentar, pesan yang dikirimkan oleh pengguna yang terkena fitur ini akan otomatis masuk ke dalam “Message Request inbox”. Kamu pun juga tidak akan menerima notifikasi dari mereka.
Melalui fitur “Restrict” ini, Instagram berharap dapat memberikan alternatif bagi penggunanya yang mungkin tidak nyaman jika harus melakukan block terang-terangan. Bullying memang sebuah isu yang kompleks, namun dengan fitur ini mereka ingin membuat aplikasi media sosial tersebut menjadi tempat yang lebih baik.
Selain menambahkan fitur baru, upaya lain yang dilakukan Instagram dalam mencegah bullying adalah menyediakan sebuah fitur dengan kemampuan artificial intelligence. Dimana fitur itu akan memperingati orang untuk tidak meninggalkan komentar yang menyakiti orang lain. Di bulan Oktober lalu, Instagram juga bekerja sama dengan beberapa Creator untuk menyebarkan pesan anti-bullying dan informasi untuk mengedukasi generasi muda tentang isu sosial penting.
Wah, semoga dengan adanya fitur ini di Instagram mampu mengurangi kasus cyberbullying di media sosial ya, Fellas! Sehingga, kita pun bisa saling berbagi informasi dalam sebuah platform yang aman bagi semua orang. Don’t forget Fellas to only spread positive information and kindness to those around you!
Ditulis oleh: Fajar Rahman
Sumber:
Alvarez, E. (2019) Instagram makes its ‘Restrict’ anti-bullying tool available to everyone. Retrieved from: https://www.engadget.com/2019/10/02/instagram-restrict-anti-bullying-tool-launch/?guce_referrer=aHR0cHM6Ly93d3cuZ29vZ2xlLmNvbS8&guce_referrer_sig=AQAAANPRQlYfVELl20cl5mRr-f99kPRDi2BtODf2oWYoZZro7sT2Y7rQFc3eAV8XxdmN33uLZba2mmRT30uvU2uruA5rTQJImm7HvZ3X9nTu5DhVV2JNP-O4j9iDGem1PIynsNF81I2Yb4zYgGoE8qr0rJgazwVbkcfie6lvGVY5matX&guccounter=2%20https://wtop.com/social-media/2019/10/cyberbullying-experts-react-to-instagrams-new-anti-bullying-restrict-feature/
Knapton, S. (2018, April 22). Cyberbullying makes young people twice as likely to self harm or attempt suicide . Retrieved from https://www.telegraph.co.uk/science/2018/04/22/cyberbullying-makes-young-people-twice-likely-self-harm-attempt/.