Ghosting: Ditinggal Dia Saat Lagi Sayang-sayangnya Tanpa Kejelasan

Fellas, bagaimana hubungan percintaanmu dengan si dia berakhir? Tidak sedikit yang mengalami hubungan yang berakhir dengan percakapan yang sulit, menyakitkan, atau mengakui bahwa hubungan mereka tidak berhasil. Bisa jadi itu sebabnya beberapa orang memilih menghindar, menghilang tanpa kabar lewat telepon, atau media sosial.

Ghosting itu apa, sih?

Ghosting adalah keadaan dimana seseorang menghilang secara tiba-tiba, memutus semua komunikasi tanpa memberikan penjelasan apapun. Menurut LeFebvre, peneliti yang melakukan riset mengenai ghosting, fenomena ini bukanlah hal yang baru. Ghosting dilakukan sebagai strategi perpisahan yang lebih umum karena kita sangat bergantung pada teknologi untuk membentuk dan mempertahankan hubungan. Ghosting bisa menimbulkan masalah baru bagi yang mengalaminya. Seseorang yang menjadi korban ghosting tidak segera tahu apakah hubungan tersebut benar-benar berakhir atau ada alasan lain atas ketidakhadiran pasangan. Saat menjadi korban ghosting, kamu akan merasa kepercayaanmu menghilang terutama pada hubungan yang telah lama terjalin. Tidak jarang seseorang juga akan menyalahkan diri sendiri tanpa sadar dan kebingungan saat bercerita hubungannya kepada orang lain.

Ghosting sebagai sebagai solusi instan

Bagi Ghoster, pelaku ghosting, mengambil jalan pintas dengan menghilang tiba-tiba adalah jalan yang cepat dan mudah. Mereka tidak menerima drama atau pertanyaan yang kadang mereka sendiri bingung harus menjawab apa. Mereka tidak perlu memberikan pernyataan untuk membela diri dan terhindar dari kondisi yang tidak nyaman. Namun, perilaku ini sebenarnya mencerminkan mereka tidak dapat melakukan hubungan komunikasi yang baik dengan orang lain dan masa depannya.

Apa yang baiknya dilakukan?

Kalau kamu mengalami perilaku ghosting, apa yang harus dilakukan? Gwendolyn Seidman, Ph.D., Profesor Psikologi di Albright College, Pennsylvania menganjurkan untuk berhenti mengingat mantan. Alihkan perhatianmu dengan melakukan kegiatan produktif yang bisa membantumu menjalani hari lebih baik. Mengingat mantan hanya akan memunculkan emosi negati kembali muncul dan tidak membantumu mendapatkan jawaban dari alasan mantan menghilang secara tiba-tiba.

Hal penting yang harus kamu pahami adalah ini bukan salahmu. Berpisah dengan cara ghosting artinya dia memberi tahu kepadamu mengenai kemampuannya dalam berkomunikasi. Kamu berhak bersama dengan seseorang yang lebih baik daripada masa lalumu yang hanya membuatmu bersedih. Fokuslah pada saat ini dan apa yang ingin kamu raih ya, Alpas Fellas!

 

Ditulis oleh: Syifa Ul-Haq

Sumber :

Didonato, T. (2018, Sep 07). The Truth of Ghosting to End Relationship. Retrieved from https://www.psychologytoday.com/intl/blog/meet-catch-and-keep/201809/the-truth-about-ghosting-end-relationship

McQuillan, Susan (2020, Feb 1). Ghosting: What it is? Why it hurts and What You Can do About It. Retrieved from: https://www.psycom.net/what-is-ghosting

Write a comment