Hi, Fellas! Apakah kamu termasuk orang yang sering menunggu waktu jam pulang kantor? Bisa jadi kamu mengalami kecemasan atau stres kerja. Kecemasan kerja dapat mempengaruhi kualitas hidup, kualitas pekerjaan, hubungan dengan rekan kerja ataupun atasan. Penyebab stres dan kecemasan kerja pun bermacam-macam. Beberapa penyebab utamanya adalah tidak dapat mengatur deadline dan berurusan dengan orang-orang yang sulit.
Mengatasi kecemasan kerja dapat dimulai dengan membangun rencana kesehatan pribadi, seperti cukup tidur, makan sehat, berolahraga dan terlibat dalam kegiatan sosial di luar pekerjaan. Tetapi, untuk mengurangi kecemasan di tempat kerja tentunya membutuhkan lebih dari itu. Kamu juga harus melihat kembali bagaimana kamu berfungsi dalam sistem tempat kerja dan bagaimana kamu berurusan dengan orang lain.
Selain mencari bantuan profesional, kamu juga bisa menggunakan beberapa strategi interpersonal sederhana. Sehingga bisa membantumu tetap tenang, fokus dan produktif, yaitu:
-
Mengetahui nama rekan kerja
Memiliki hubungan yang kuat dengan orang-orang di kantor akan mempermudah dalam mengatasi masalah daripada bergosip atau melampiaskannya kepada orang lain. Ini dimulai dengan mengetahui nama-nama orang dan tanggung jawab mereka.
-
Hindari ‘Triangling’
Meskipun bergosip dapat memberi kesenangan sementara, namun juga mengakibatkan menumpuknya ketegangan dan stres. Membangun hubungan dengan orang lain melalui bergosip tentang rekan kerja lain disebut dengan triangling. Jika dirimu memiliki masalah, cobalah untuk menjaganya agar hanya dirimu dan orang tersebut yang mengetahuinya. Komunikasikan langsung dengan orang tersebut tentang masalah yang kamu miliki.
-
Tetapkan batas waktu dengan jujur
Seringkali, lebih baik jujur diawal daripada meminta maaf kemudian. Tidak setiap tengggat waktu bisa dinegosiasikan, tetapi akan menghemat waktu jika bisa jujur diawal dan bekerja dengan kecepatan yang terkendali.
-
Tetap berkomunikasi
Semakin kamu menghadapi masalah dan berkomunikasi secara langsung, semakin berkurang kecemasan yang kamu alami. Tetap berhubungan juga dapat membantu kamu belajar mengatakan “tidak” pada tanggung jawab berlebih yang membuat kamu bekerja berlebihan dan tidak efektif.
-
Tidak menyeret orang lain dalam drama
Cobalah mengubah topik pembicaraan ketika orang berbicara buruk tentang rekan kerja atau bos. Kamu juga bisa sekedar mencari alasan untuk meninnggalkan ruangan. Drama kantor terkadang bisa menghibur, tetapi pada akhirnya membuat lingkungan lebih stres dan menurunkan semangat.
-
Fokus pada fakta
Cobalah utuk mengungkapkan secara spesifik apa yang menyebabkan kecemasan dan meminta pendapat dan pandangan orang lain. Fokuskan pada fakta-fakta situasi. Tetaplah berada di masa sekarang.
-
Sumber daya akses
Banyak tempat kerja menawarkan konseling melalui program bantuan karyawan yang menghubungkan dengan lembaga kesehatan mental untuk membantu mengelola kecemasan. Manfaatkan sumber daya tersebut untuk mengkomunikasikan kecemasan tersebut ya.
Ditulis oleh:
Sumber: Syifa Ul-Haq
Smith, K. (2019, July 16). Work Anxiety: 10 Tips to Manage Anxiety at Work & Survive Until 5 pm. Retrieved from https://www.psycom.net/10-ways-manage-anxiety-work.